Setelah Usang Mati Kesudahannya Friendster Bangun Kembali

Siapa yang tidak kenal Friendster, jejaring sosial yang begitu fenomenal semenjak tahun 2005-2010. Kala itu setiap pelajar, mahasiswa, mbak/ mas, bahkan orang bau tanah memiliki akun Friendster. Namun kedigdayaannya hancur sehabis kemunculan Facebook, Google +, dan Twitter. Meskipun Friendster telah mengupdate fitur terbarunya seperi live chat milik Facebook banyak kalangan yang menilai langkah tersebut sudah telat dan hasilnya hancur.

Friendster.com ketika ini telah bertransformasi menjadi portal game. Namun portal tersebut gulung tikar juga dengan menutup untuk sementara waktu. Yang menarik lagi bangkitnya Friendster dengan alamat Friendster.id. Kalau dilihat dari ekstensi domain memakai domain Indonesia. Apakah ini merupakan Friendster resmi, atau hanya duplikat saja, hingga ketika ini belum ada kabar mengenai hal itu.

Halaman utama Friendster.id berlatar belakang warna biru. Kemudian di tengah, ada goresan pena Friendster dengan ilustrasi orang menyambut di depan pintu bersama seekor anjing dan balon warna warni. Secara keseluruhan, desainnya cukup modern dan menarik.

Ketika dicoba mendaftar, Friendster ini benar-benar berfungsi. Meskipun desain dan warnanya yang identik biru dapat dibilang ibarat dengan Facebook. User yang mendaftar dapat menulis status, memposting foto, video atau sharing lokasi. Dan sama juga ibarat Facebook, ada tombol Like di bawahnya.

Tampilannya yang sederhana dan ibarat Facebook itu tentu terlihat berbeda dari Friendster zaman dahulu. Dan sejauh ini, sepertinya belum ada banyak orang yang bergabung jadi anggota Friendster versi gres ini.

Friendster yaitu sebuah media umum yang membantu untuk mengembangkan asa, cerita, dan tawa bersama orang-orang terpenting dalam hidup Anda. Sebagai situs jejaring sosial karya anak bangsa, Friendster merupakan sebuah manifestasi dari aksara rakyat Indonesia. Bersama Friendster Anda akan tetap akrab dengan kami, kita, dan mereka. Selamanya," tulis situs itu.

Share this post